Jual bahan batu akik (Bongkahan) harga murah Lokasi Sukabumi .

Sekilas tentang batu akik blueOval .

bahan blue oval di temukan tepatnya di daerah sukabumi jampang tengah,orang sukabumi sering menyebutnya badar safir.

melihat karakteristik dari batuan tersebut merupakan batuan kristal mineral yang terbuat dari silicon dioxide (SiO2) dengan penguatan sedimentasi material vulkanik.

Blue Oval

Harga Perkilo IDR. 150.000
Informasi Pemesanan Langsung Kontak ke No : 0858 6368 7554 - 0812 8475 4730

Tag :Jual bahan Batu blue oval Sukabumi,jual batu akik murah,jual aneka jenis bahan batu akik

Batu Black Aren, batu yang popularitasnya belum sepopuler jenis batu akik lainnya seperti batu akik jenis Bacan, Idokras, Kalsedon, Akik Gambar, dan Kalimaya yang harganya bisa mencapai ratusan juta rupiah. Namun ternyata bagi penghobi batu mulia, batu yang hanya ada di Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun, ini sangat diminati kolektor batu akik dan semakin dilirik karena keunikannya.





Asal batu Black Aren

Batu Black Aren terbentuk dari pelapukan fosil pohon.Bahannya memang bukan batu asli tapi semacam fosil kayu sempur yang terpendam berjuta tahun lamanya .Para ahli batu akik meyakini jika Black Aren merupakan batu peninggalan zaman pra sejarah.Sehingga para warga Desa dan pecinta batu akik sangat berharap ada arkeolog atau geolog yang mau melakukan penelitian terhadap Black Aren untuk mengungkap energi atau kandungan yang ada di dalamnya.

Mengapa diberi nama Black Aren ?

Black Aren, begitu masyarakat menyebut batu akik khas Kabupaten Cianjur ini. Sekilas batu akik itu memang terdengar begitu menyeramkan lantaran menyerupai kelompok pemuja setan. Apalagi batu akik berasal dari wilayah paling selatan Kabupaten Cianjur ini selintas terlihat hitam pekat.Konon, penamaan Black Aren itu lantaran warnanya yang hitam menyerupai biji aren. Batu akik ini ditemukan sekelompok pemuda secara tak sengaja di sekitar Sungai Cidamar pada pertengahan tahun lalu. Tak ayal, Black Aren pun memperkaya jenis batu akik yang kini perkembangannya tengah digandrungi masyarakat

Khasiat batu Black Aren

Batu Black Aren disebut-sebut memiliki khasiat yang tertentu menurut pemakainya dan ini dirasakan oleh semua pemilik batu akik Black Aren.Batu yang dapat ditemukan di sekitar Sungai Cidamar itu dipercaya mampu menyembuhkan sejumlah penyakit meski belum bisa dipastikan secara ilmiah. Ada kemungkinan, batu yang dibentuk akibat pelapukan fosil pohon itu memiliki zat-zat tertentu yang bisa digunakan sebagai penangkal racun atau hal bermanfaat lainnya.

Ada yang percaya kalau yang pakai cincin batu akik ini bisa menambah stamina, menghilangkan rasa pegal-pegal, rematik, sakit kepala, dan yang utama adalah menambah percaya diri karena didominasi warna hitam.

Jenis – Jenis Batu Black Aren

Sejatinya batu akik Black Aren ada tiga jenis jika dilihat perpaduan warna yang ada di dalam inti batu. Ada hitam agak kemerahan, hitam agak kebiruan, dan hitam agak keunguan.Ketiga jenis batu akik Black Aren ini pun dipercaya memiliki energi tertentu yang tersimpan di dalam batu sesuai dengan perpaduan warnanya.

Harga Batu Akik Black Aren

Harga batu Black Aren tak semahal batu giok yang konon juga dipercaya dapat menyembuhkan beberapa jenis penyakit bagi pemiliknya,Peminatnya memang bukan seperti pengemar batu akik jenis bacan dan lainnya karena keindahannya. Tapi peminat Black Aren itu karena diyakini memiliki energi positif dan bermanfaat bagi pemakainya meski belum ada penelitian dari arkeolog yang bisa membuktikannya.

Selain itu,batu akik jenis Black Aren juga hanya ditemukan di wilayah Cianjur selatan. Di wilayah lain sampai saat ini belum ditemukan jenis batu ini , keberadaan batu akik Black Aren memang sangat terbatas lantaran hanya ditemukan tergeletak di sekitar sungai tanpa harus melakukan penggalian.

Peminatnya sendiri sudah sampai ke wilayah Maluku, Lampung, Bandung, dan Sukabumi.Harganya sendiri berkisar Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta tergantung bentuk batang cincinnya

Sumber: http://www.tribunnews.com/regional/2015/01/13/warga-berharap-ada-arkeolog-teliti-black-aren

Sumber: http://www.tribunnews.com/regional/2015/01/13/black-aren-berasal-dari-fosil-zaman-prasejarah

 Batu bacan saat ini menjadi salah satu jenis batu mulia favorit para kolektor. Awalnya, batu bacan dihasilkan di Pulau Kasiruta. Tetapi, batu ini lebih dikenal dengan sebutan batu bacan karena Pulau Bacan lah tempat batu ini diperdagangkan.

Karakteristik batu bacan sangat menarik. Sebab, serat batu yang banyak secara perlahan akan membuat batu bacan menjadi lebih bersih atau bening dan mengkristal dalam waktu yang cukup lama dengan sendirinya.

Bukan hanya itu, batu bacan pun mampu untuk menyerap senyawa lain di dekatnya. Misal, batu bacan dilekatkan dengan tali pengikat berbahan emas, maka lama kelamaan bahan emas tersebut akan diserap oleh batu bacan sehingga bagian dalam batu akan bintik-bintik emas.

Dengan keistimeswaan tersebut, batu bacan sangat digandrungi banyak orang dan saat ini harganya terbilang sangat mahal, yaitu ada yang mencapai sekitar ratusan juta rupiah. Untuk itu, jika ingin membeli batu bacan, Anda harus berhati-hati. Jangan sampai batu bacan yang dibeli itu palsu. Lantas bagaimana cara mengetahui batu bacan palsu atau tidak?

Dikutip dari situs resmi pariwisata Indonesia, Indonesia Travel pada hari Rabu (10/12/2014), cara paling mudah untuk melihat apakah batu bacan yang sudah memproses secara alami akan terlihat mengkilat dan keras ketika sudah diasah. Selain itu, usahakan juga hindari batu bacan "mati", yaitu batu bacan yang telah dibentuk menjadi mata kalung atau mata cincin. Sebab, jika sudah dibentuk dikhawatirkan proses alami pada batu tidak lagi berjalan.